Menu

KPR
FAQ
 
 
 

Contoh KPR: KPR Konvensional, KPR Hijau, KPR Subsidi, Hingga KPR Syariah

 
KPR

Contoh KPR sangatlah beragam karena secara garis besar KPR dapat dibedakan menjadi beberapa jenis. Mulai dari KPR konvensional, KPR syariah, KPR subsidi, hingga KPR Hijau. Setiap jenis-jenis KPR diatas punya karakteristik tersendiri yang harus kamu ketahui sebelum mulai mengajukan KPR. Apa saja jenis-jenisnya? Simak pembahasannya dibawah ini bersama dengan Brighton Real Estate ya! 

Baca Juga: Contoh Cicilan KPR Rumah, Mulai dari BNI sampai Mandiri

Contoh KPR Konvensional

Contoh KPR Konvensional

Pertama tentunya ada KPR konvensional, merupakan jenis KPR paling umum yang ditawarkan hampir semua bank di Indonesia. Dalam skema KPR konvensional, bank akan memberikan pendanaan ke nasabah untuk pembelian rumah dengan tambahan biaya bunga sesuai ketetapan.

Sebagai nasabah, nantinya kamu berkewajiban membayar biaya angsuran pokok + bulanan kepada pihak bank sampai lunas. Suku bunga yang digunakan dalam skema KPR ini juga cukup beragam lho, pasalnya setiap bank punya kebijakan bunga yang berbeda-beda. Namun, rata-rata suku bunga yang dipakai adalah kombinasi antara fixed rate dan floating rate.

Contoh KPR, fixed rate diterapkan pada beberapa tahun pertamanya, sementara floating rate diterapkan pada tahun-tahun setelah masa fixed rate berakhir. Misalkan kamu memilih skema bunga dengan fixed rate 2 tahun dengan tenor 15 tahun, otomatis sisa 13 tahunnya akan dikenai dengan bunga mengambang atau floating rate. 

Floating rate ini besarnya tidak tetap dan mengikuti kebijakan suku bunga yang ada di pasar. Itulah mengapa jumlah pembayaran angsuranmu bisa berubah-ubah terus setiap bulannya. 

Berikut ini contoh KPR Konvensional dari Bank Mandiri: 

Misalnya kamu menggunakan program Mandiri KPR 2024 Primary (Suku Bunga Super Promo) dengan bunga fix 3.95% selama 3 tahun dengan tenor 12-30 tahun. Apabila kamu mengambil tenor 30 tahun, maka simulasi KPR-nya adalah sebagai berikut: 

Contoh KPR Konvensional

Baca Juga: Contoh Perhitungan KPR Menggunakan Kalkulator dari BTN Properti

Contoh KPR Hijau

Contoh KPR Hijau

KPR Hijau atau Green Financing mungkin masih cukup asing di telinga sebagian orang. Perbedaan utama antara KPR jenis ini dengan KPR lainnya ada pada jenis rumah yang dibeli. KPR Hijau adalah produk KPR yang ditujukan khusus untuk pembelian rumah ramah lingkungan dan sustainable. Rumah yang bisa dibeli dengan KPR Hijau harus memiliki kriteria tertentu, misalnya efisiensi energi, penggunaan material ramah lingkungan, dan punya sistem pengelolaan air yang baik. 

Bank yang menawarkan KPR Hijau seringkali memberikan insentif dengan suku bunga lebih rendah atau biaya administrasi yang lebih ringan untuk menarik lebih banyak minat masyarakat agar mau menggunakan KPR ini. Jadi, kamu tidak bisa menggunakan KPR hijau untuk membeli rumah biasa ya! 

Berikut ini contoh KPR Hijau: 

Salah satu contoh perumahan yang menggunakan Green Financing ini adalah Nava Park yang dikembangkan oleh developer ternama yakni Sinarmas Land. Pembiayaan dengan KPR hijau ini ditujukan khusus untuk nasabah yang membeli properti di perumahan yang sudah punya sertifikasi bangunan hijau. 

Bank partner yang menyediakan program ini adalah BCA, OCBC, CIMB Niaga, Bank Mandiri dan Bank Permata. Setiap bank pastinya menyediakan program unggulannya masing-masing yang bisa kamu pilih sesuai dengan preferensi pribadimu.

Baca Juga: Contoh Angsuran KPR dari Berbagai Bank Besar untuk Referensi

Contoh KPR: KPR Konvensional, KPR Hijau, KPR Subsidi, Hingga KPR Syariah 63

Contoh KPR Subsidi

Contoh KPR Subsidi

Selain KPR konvensional, KPR subsidi juga jadi incaran banyak orang karena biaya angsurannya yang lebih rendah. Berlaku bunga flat 5% sampai lunas. KPR Subsidi adalah program pemerintah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah agar bisa punya rumah layak huninya sendiri. Jadi tidak semua orang bisa mengajukan KPR subsidi ini ya. 

Targetnya sendiri adalah masyarakat berpenghasilan rendah dengan batas penghasilan tertentu. Mengingat contoh KPR ini merupakan program subsidi, otomatis syarat dan ketentuannya juga lebih ketat. Rumah yang dibangun pun harus memenuhi syarat layak huni tertentu dari pemerintah. 

KPR subsidi juga disebut dengan istilah FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan). Dalam KPR Subsidi, pemerintah menanggung sebagian dari suku bunga pinjaman. Sebagai nasabah, kamu hanya bisa membayar cicilan dengan bunga yang lebih rendah. Kamu juga bisa mendapatkan bantuan berupa subsidi uang muka. 

Contoh KPR subsidi salah satunya adalah KPR yang disediakan oleh Bank BTN. Program ini dikenal dengan istilah BTN Sejahtera FLPP. Keuntungannya adalah suku bunga fixed rate sebesar 5% dan tenor sampai 20 tahun. Uang mukanya juga rendah, hanya 1% saja. Melalui program ini kamu bisa mewujudkan kepemilikan rumah dengan biaya yang lebih rendah lho! Tertarik? 

Butuh informasi seputar properti yang bisa dibeli dengan pembiayaan KPR subsidi? Yuk, hubungi agen properti Brighton Real Estate sekarang juga!

Baca Juga: Contoh Rumah KPR Bersubsidi, Simak Inspirasinya Dibawah Ini!

Contoh KPR Syariah

Contoh KPR Syariah

Terakhir adalah KPR syariah atau KPR yang dijalankan dengan basis atau prinsip syariah. Dalam hukum syariah, pengenaan bunga tidak diperkenankan karena tidak sesuai dengan prinsip syariah. Jadi, transaksinya tidak melibatkan bunga karena riba, melainkan menggunakan prinsip bagi hasil dan sejenisnya. 

Perbedaan lainnya juga terletak pada akadnya. Contoh KPR syariah juga menggunakan akad syariah dengan: akad Murabahah (jual beli), Musyarakah Mutanaqisah, atau Ijarah (sewa). Skema transaksi dalam pembiayaan syariah adalah: Bank syariah akan membeli rumah yang diinginkan nasabah dan menjualnya kembali dengan harga yang sudah disepakati bersama. 

Harga jual dari bank ini adalah harga pokok pembelian rumah + margin. Jadi, misalkan harga rumah tersebut dari developer adalah Rp 300.000.000. Nanti nasabah akan membayar biayanya plus margin, kemudian dibagi dengan tenor pinjaman dan sifat cicilannya tetap per bulan. Tidak pula dipengaruhi oleh bunga bank. 

Salah satu contoh KPR syariah yang banyak digunakan adalah fasilitas KPR dari Bank Syariah Indonesia (BSI) yakni KPR BSI Griya iB. Program ini menggunakan akad murabahah. Jumlah cicilan tetap sampai tenor berakhir. Untuk skemanya juga cukup beragam lho, misalnya adalah program BSI Griya Pricing Single (Payroll BSI) dengan margin mulai dari 8.5% dengan tenor 1 - 15 Tahun. 

Berikut ini simulasinya: 

Contoh KPR Syariah

Simulasi diatas untuk pembiayaan senilai Rp 240.000.000 (Rp 300.000.000 - DP Rp 60.000.000). Margin yang ditetapkan adalah 8.5% tetap dan jangka waktunya 15 tahun. Jadi angsuran bulanan yang harus dibayarkan nasabah ke bank sekitar Rp 2.363.375. Skema pembiayaan dengan bank syariah ini dinilai lebih ringan dibandingkan KPR konvensional yang sangat dipengaruhi oleh floating rate. Oleh sebab itu banyak orang yang beralih menggunakan KPR syariah. 

Baca Juga: Contoh Akad KPR FULL, Cek Disini

Sekian pembahasan mengenai contoh KPR, semoga informasi diatas bermanfaat ya! Jangan lupa baca artikel menarik lainnya dari Brighton hanya di Brighton News! Jika ingin mendaftar menjadi agen properti dan mencari agen yang berkualitas, klik Registrasi Agen dan dapatkan manfaatnya!

Baca juga : Daftar Harga Besi Hollow Berdasarkan Jenisnya Terbaru

Baca juga : Harga Borongan Baja Ringan per Meter Terbaru

Baca juga : Harga Borongan Tenaga Plester Aci Terbaru dan Cara Menghitung Kebutuhan Semen

Baca juga : Harga Borongan Instalasi Listrik per Titik

Baca juga : Begini Cara Mendapatkan Subsidi Listrik dan Syaratnya!

Baca juga : Harga Borongan Pondasi Batu Kali Per Meter dan Tips Memilihnya

Baca juga : Rincian Biaya Pasang Keramik per Meter dan Cara Menghitungnya

Baca juga : Harga Borongan Pasang Keramik per Meter dan Cara Menghitungnya

Baca juga : Cara Menghitung Pondasi Batu Kali serta Kelebihan dan Kekurangan Batu Kali

Baca juga : Daftar Harga Kaca per Meter Berdasarkan Jenisnya


Temukan juga listing rumah dijual di Pantai Indah Kapuk, Bekasi, Gading Serpong, Jakarta Selatan, BSD, Jakarta Barat, Bintaro, Alam Sutera, dan Jakarta Utara hanya di Brighton!

 

Topik

ListTagArticleByNews