Menu

KPR
FAQ
 
 
 

5 Langkah dan Cara Pasang Granit di Lantai yang Mudah

 
Rumah

Ingin pasang granit di lantai atau dinding? Yuk, simak caranya dibawah ini!

Tidak seperti keramik, cara pasang granit biasanya lebih sulit karena granit lebih tebal, berat, dan memiliki karakteristik yang berbeda dari keramik sehingga membutuhkan perlakuan khusus. Perekat yang digunakan pun tidak sama dengan adukan perekat untuk keramik. Perekat untuk pasang lantai granit biasanya dibuat lebih kering dan tidak basah.

Meskipun cara pasang granit lebih sulit dan harganya lebih mahal, namun hal tersebut tak mengurangi popularitasnya. Banyak orang yang lebih menyukai granit karena tampilannya yang lebih elegan dan mewah. Granit juga terbuat dari batu alam asli sehingga tampak lebih prestige. Bagaimana, tertarik menggunakan material satu ini? Yuk, simak cara pasangnya berikut ini!

Baca Juga: 8 Warna Granit yang Bagus dan Kelebihan Lantai - Brighton

Cara Pasang Granit di Lantai

Cara Pasang Granit di Lantai

Lantai granit biasanya digunakan pada hunian-hunian mewah atau tempat komersial seperti hotel dan gedung-gedung bertingkat. Granit akan membuat tampilan lantai bangunanmu tampak lebih mewah dan estetik, berikut ini langkah-langkah pasang granit di lantai yang bisa kamu jadikan referensi:

Langkah 1: Persiapan Area Lantai Kerja

Langkah pertama adalah memastikan bahwa area lantai kerja sudah rata, tidak ada bekas bobokan, permukaan yang bergelombang, lebih tinggi atau rendah dari area lainnya, dan sejenisnya. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa hasil akhir lantai granit nantinya rata di semua sisi dan sudut rumah.

Untuk memastikan apakah area lantai kerja sudah rata atau belum, kamu bisa menggunakan selang waterpass. Jika dirasa masih ada bagian yang kurang rata, buatlah adukan semen, air, dan pasir dengan komposisi 3:1 dan tuang di area lantai yang tidak rata. Tunggu sampai adukan semen kering baru lanjut ke langkah selanjutnya.

Selain itu, perhatikan pula ketinggian pemasangan lantai granit. Umumnya, granit memiliki tebal 1.8 cm, jauh lebih tebal dibandingkan keramik biasa. Jadi, pastikan area lantai kerja yang disiapkan tidak terlalu tinggi supaya nanti pemasangan granitnya tak melebihi bagian bawah pintu. Jika hal ini sampai terjadi, maka kamu akan kesulitan buka-tutup pintu nantinya atau daun pintu bisa menggores permukaan granit lantaran terlalu tinggi.

Langkah 2: Tentukan Titik Awal Pemasangan Granit

Setelah langkah 1 selesai, lanjut ke langkah 2 yakni menentukan titik awal pemasangan granit. Biasanya, titik awal pemasangannya dimulai dari tengah-tengah pintu utama atau titik as ruangan supaya hasilnya lebih rapi. Jadi, begitu kamu membuka pintu utama kamu akan langsung disambut dengan tampilan lantai granit yang rapi, seimbang, dan utuh (bukan berupa potongan).

Jangan memasang granit dari sudut ruangan atau bagian dalam terlebih dahulu karena hasil akhirnya kurang estetik. Biasanya granit memiliki ukuran-ukuran tertentu, jadi terkadang saat bagian akhir pemasangan ada granit yang harus dipotong untuk menyesuaikan luas ruangan. Sebab itulah, pemasangannya dilakukan dari pintu utama lalu ke dalam supaya nanti jika ada potongan, potongan tersebut ada di sisi pojok ruangan sehingga tak terlalu terlihat dan bisa diakali dengan ditutup furniture.

Setelah menentukan titik awal, lanjut benang elevasi +-50 cm dari titik 0 supaya tak mengganggu pemasangannya. Tarik benang waterpass dan benang titik awal pemasangan (kepalaan) dan sesuaikan dengan ukuran lembaran granit. Pastikan sudut-sudutnya sudah pas supaya hasilnya nanti lebih cantik.

Baca Juga: Harga Batu Alam Asli Marmer dan Granit - Brighton Real Estate

Langkah 3: Proses Pembuatan Adukan Semen, Pasir, dan Air

Setelah menentukan titik awal dan pemasangan benang, lanjut buat adukan perekat. Untuk bahan perekat lantai granit berbeda dengan bahan perekat untuk lantai keramik. Jika keramik menggunakan adukan basah, maka granit menggunakan adukan kering dengan komposisi 3:1 jadi airnya tidak boleh terlalu banyak.

Hal ini bertujuan agar ketika granit dipasang, air dari adukan tersebut tidak meluber keluar saat ditekan karena hal ini akan membuat permukaan granit jadi kotor. Jarak nat-nya juga jadi tidak sama, hal ini juga dilakukan untuk mencegah penyusutan berlebih saat adukan semen kering nanti.

Kalau kamu masih belum bisa membuat komposisi adukan yang pas, kamu bisa menggantinya dengan semen instan yang lebih praktis. Kamu juga bisa lho menggunakan lem perekat lantai granit khusus seperti epoxy yang berbahan dasar resin, namun lem perekat ini memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan adukan semen biasa.

Baca Juga: Lantai Batu Alam, Keunggulan dan Jenis-Jenisnya - Brighton

5 Langkah dan Cara Pasang Granit di Lantai yang Mudah 63

Langkah 4: Proses Pemasangan Granit

Cara pasang granit lantai keempat adalah memulai proses pemasangan granitnya. Tuang dan ratakan bahan perekat di lantai kerja, kemudian segera letakkan lembaran granit diatasnya dengan pelan-pelan. Atur posisi granitnya, tekan permukaan granit atau pukul-pukul dengan palu karet khusus supaya bisa menempel dengan lebih baik.

Saat melakukan penekanan ini, bahan perekat mungkin akan keluar sedikit, namun hal tersebut bukan masalah besar. Kamu bisa membersihkannya nanti, yang terpenting lembaran granit menempel dengan baik di atas adukan. Lalu gunakan waterpass untuk memeriksa apakah permukaan pasangan granit sudah rata atau belum, khususnya bagian tepi sudut supaya tak melenting ke atas.

Lakukan hal ini berulang, satu per satu per lembar granit sampai semua area lantai kerja terpasang granit. Proses ini mungkin akan memakan waktu berhari-hari, apalagi jika area lantai kerjanya cukup luas. Tak perlu terburu-buru, lakukan dengan hati-hati dan teliti supaya hasilnya maksimal. Harga granit sendiri sangat mahal, jadi jangan sampai pemasangannya keliru ya.

Baca Juga: 6 Metode Cara Mengukur Tanah yang Akurat dan Te - Brighton

Langkah 5: Finishing Akhir

Cara pasang granit terakhir adalah tahap finishing, tahap ini tidak bisa langsung dilakukan karena kamu harus menunggu sampai adukan perekatnya kering dan menempel dengan sempurna. Dalam tahap menunggu ini, permukaan lantai granit juga tak boleh diinjak.

Jika kamu menggunakan adukan semen kering biasa, proses pengeringan mungkin memakan waktu sekitar 4 sd 5 hari, untuk semen instan 2 sd 3 hari, dan lem epoxy biasanya lebih cepat yakni sekitar 4 sd 6 jam. Setelah benar-benar kering, lanjut bersihkan permukaan lantai granit menggunakan cairan pembersih biasa. Tunggu kering, lalu lakukan pengisian nat dengan grout yang warnanya semirip mungkin dengan warna granit supaya lebih tersamarkan.

Tunggu grout nat kering lalu bersihkan kembali. Setelahnya, lakukan langkah pemolesan lantai granit dengan mesin supaya hasil akhirnya lebih mengkilap dan indah. Selesai.

Jangan lupa bersihkan area kerja setelah granitnya terpasang semua. Kamu juga bisa lho melakukan pemolesan ulang setiap beberapa tahun sekali supaya tampilan granitnya tetap cantik dan berkilau seperti baru.

Baca Juga: Cara Pindah KK Anti Ribet dan Langsung Jadi - Brighton

Nah itulah cara pasang granit yang bisa kamu jadikan referensi, sekilas prosesnya terlihat mudah namun nyatanya ada banyak sekali rangkaian proses pemasangan yang harus kamu lewati. Pemasangannya juga butuh skill dan ketelitian tinggi supaya hasilnya maksimal.

Mau tahu informasi terupdate seputar perkembangan dunia properti? Yuk, kunjungi Brighton News! Setiap harinya akan ada banyak berita dan informasi terbaru untukmu lho!

Brighton Real Estate, partner terbaik untuk cari properti idaman!

 

Topik

ListTagArticleByNews