Kenali Rumah tipe 54 | Ukuran, Denah, Harga dan Desain

Apakah kamu saat ini tengah mencari rumah dengan luas bangunan menengah? Kalau iya, mungkin tipe rumah 54 akan jadi pilihan terbaik untukmu!

Model rumah ini lebih luas daripada rumah tipe 21, 36, dan 45. Namun, lebih kecil dari tipe 60, 70, dan sebagainya. Ukurannya yang menengah ini, membuat rumah jenis ini cocok ditempati oleh keluarga dengan 1 atau 2 anak. Untuk ragam ruangnya sendiri dapat kamu sesuaikan dengan kebutuhan.

Selain itu, rumah type 54 ini juga termasuk sebagai hunian kelas menengah. Namun, apabila dibandingkan. Jumlah unit rumah tipe 54 yang dipasarkan biasanya jauh lebih sedikit dibandingkan rumah tipe 36 atau di bawahnya lantaran harganya yang lebih mahal.

Untuk rumah tipe 54 ini, biasanya para developer perumahan atau pengembang menggunakan konsep minimalis dengan tampilan fasad depan yang lebar dan kokoh. Karena itulah tak mengherankan apabila rumah ini memiliki tampilan fasad depan yang lebih elegan. Rumah ini juga menjadi incaran banyak orang, khususnya keluarga milenial. Untukmu yang tertarik membeli tipe rumah ini. Yuk simak pembahasannya pada ulasan di bawah ini!

Baca Juga: Tipe Rumah Berdasarkan Harga dan Juga Luas Bangunan

Luas Rumah Type 54

Dilihat dari luas bangunannya, rumah ini memiliki luas sekitar 54 m2.  Karena itulah ia disebut tipe 54. Penyebutan type ini sendiri memang didasarkan pada luas bangunannya. Untuk luas tanahnya sendiri bisa bermacam-macam.

Tipe 54 ini bisa didirikan di atas lahan seluas 90 m2 atau 120 m2 bahkan lebih. Makin luas tanahnya, maka harga jual rumah ini juga akan semakin tinggi. Biasanya penulisan luas bangunan sendiri ditulis dengan angka per. Contoh, 54/90 artinya rumah tersebut memiliki luas sekitar 54 m2 dan didirikan di atas lahan seluas 90 m2.

Idealnya, tipe 54 ini lebih sering didirikan di atas lahan seluas 120 m2 dengan ukuran tanah 8 X 15 meter. Sementara itu, untuk  bangunannya sendiri bisa berukuran 6 m X 9 m, atau 8 X 6-7 m.

Agar harganya bisa lebih murah, para pengembang biasanya membangun rumah ini di lahan yang lebih sempit yakni yang berukuran 90 m2 dengan panjang 6 X 15 meter.

Kalau kamu ingin punya lahan sisa yang lebih lebar, maka kamu dapat memilih variasi lahan 120 m2 ini ya. Tapi, kalau kamu ingin dapat harga yang lebih murah. Kamu bisa memilih yang luas lahannya 90 m2.

Rumah ini memang memiliki ukuran yang lebih lega apabila dibandingkan dengan tipe-tipe dibawahnya. Meskipun begitu, rumah ini masih masuk ke dalam kategori rumah menengah. Lebih ideal dihuni oleh keluarga yang jumlahnya 3-4 saja.

Kalau kamu memiliki keluarga besar dengan jumlah >5, akan lebih baik kalau kamu memilih tipe rumah diatasnya ya. Agar lebih banyak space dan ruang yang tersedia.

Baca Juga: Kenali Rumah tipe 70 | Ukuran, Desain dan Interior

Harga Rumah Tipe 54

Berapa sih uang yang harus kamu persiapkan apabila ingin beli tipe rumah ini? Berikut ini kisaran harga hunian tipe 54 yang mungkin bisa kamu jadikan sebagai referensi :

• Cimanggis Rp 495 juta - Rp 2,25 miliar

• Tangerang Rp 154 juta - Rp 1,15 miliar

• Bekasi Rp 343,25 juta - Rp 950 juta

• Depok Rp 275 juta - Rp 943 juta

• Bogor Rp 170 juta - Rp 944 juta

• Bandung Rp 250 juta - Rp 982 juta

• Semarang Rp 210 juta - Rp 962 juta

• Surabaya Rp 410 juta - Rp 1,15 miliar

• Makassar Rp 420 juta - Rp 1,02 miliar

Baca Juga: Kenali Rumah tipe 60 | Ukuran, Denah, Harga dan Desain

Dari range diatas, dapat kita simpulkan bahwa harga rumah tipe ini berkisar antara 200 juta sampai milyaran rupiah. Harga rumah di Indonesia sendiri memang sangat bervariasi. Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi harga jual rumah tipe 54 adalah :

• Lokasi / Kota tempat rumah tersebut berada.

• Akses : jarak dengan jalan raya, tol, supermarket, pusat bisnis, pusat transportasi, pusat industri, dan berbagai fasilitas publik lainnya.

• Desain : hunian tipe 54 yang berkonsep minimalis sendiri harganya lebih terjangkau dibandingkan rumah tipe 54 tipe mewah dengan penambahan ornament lain seperti batu alam. Jadi, desain juga akan mempengaruhi harga akhir rumah ya lantaran adanya perbedaan biaya pembangunan.

• Perabotan : ada beberapa rumah yang sudah dilengkapi dengan perabotan/furniture sehingga calon pembeli tinggal menempatinya saja. Rumah dengan perabotan full ini tentu saja dijual dengan harga lebih mahal.

• Dan berbagai faktor lainnya. Intinya, semakin besar biaya yang dikeluarkan oleh developer perumahan untuk membangun rumah tersebut. Maka, makin tinggi pula harga jualnya.

Hunian tipe 54 ini sendiri memiliki pangsa pasar masyarakat kelas menengah keatas. Harganya juga jauh lebih mahal dibandingkan rumah tipe 21 & 36 yang harganya dibawah 200 juta rupiah.  

Baca Juga: Harga Rumah Tipe 36 Tahun 2022

Denah Rumah Tipe 54

Hunian tipe 54 biasanya memiliki 2-4 kamar tidur. 1 kamar tidur bisa kamu manfaatkan sebagai kamar tidur utama dengan kamar mandi dalam. Sementara, 2 kamar tidur lainnya dapat kamu gunakan sebagai kamar untuk anak. Jika masih ada sisa 1 kamar, kamu bisa mengubahnya menjadi kamar tamu.

Ada sekitar 2-3 kamar mandi didalamnya (1 kamar mandi dalam, dan sisanya kamar mandi luar).

Di bagian depannya, kamu juga bisa menambahkan ruang tamu. Masuk lebih dalam lagi, ada 1 ruang keluarga lengkap dengan sofa, tv, dan lain sebagainya. Ada juga 1 dapur yang cukup luas beserta dengan ruang makan.

Untuk sisa lahannya sendiri bisa kamu gunakan untuk taman, pekarangan depan dan belakang, dan juga garasi untuk bagian depan. Kalau masih ada sisa space, kamu dapat memanfaatkannya sebagai tempat lain atau mengkreasikan-nya sesuai dengan kreativitasmu.

Baca Juga: Kenali Rumah tipe 21 | Ukuran, Denah, Harga dan Desain

Rekomendasi Desain Rumah Tipe 54

Untuk tipenya, kamu bisa menggunakan konsep rumah bersekat ataupun open space. Pastikan ada jendela besar untuk ventilasi udara yang lebih terjamin. Kamu juga bisa membangun rumah ini dengan konsep open space lho sehingga tanpa bantuan lampu pun, di siang hari rumahmu tetap akan terlihat terang. Konsep open space ini juga membuat rumahmu jadi lebih lega dan elegan.

Selain konsep open space, kamu juga bisa menggunakan konsep lainnya lho. Contohnya saja :

• Rumah 2 lantai. Butuh ruang yang lebih luas? Tapi luas lahannya terbatas dan tidak cukup untuk membangun rumah dengan luas 54 meter persegi? Tenang, kamu bisa menjadikan rumah tersebut jadi tingkat 2 lho. Dengan begitu, bangunannya juga akan lebih luas.

• Rumah dengan halaman luas. Apabila kebutuhan ruang dalam bangunan sendiri tidak terlalu banyak, kamu bisa coba desain satu ini. Memanfaatkan sisa lahan untuk membuat taman yang lebih luas. Kalau kamu senang menanam bunga dan merawat tanaman, coba deh manfaatkan lahan ini.

Sekian, semoga membantu …