Menu

KPR
FAQ
 
 
 

Panduan Lengkap Harga Tanah Malang : Faktor, Lokasi, dan Perkiraan Biaya

 
Rumah

 

Malang adalah salah satu kota yang menarik di Jawa Timur, dikenal dengan keindahan alamnya, iklim yang sejuk, dan suasana yang nyaman. Karena berbagai alasan ini, banyak orang tertarik untuk membeli tanah di Malang. Artikel ini akan membahas berbagai faktor yang mempengaruhi harga tanah di Malang serta memberikan gambaran harga tanah di berbagai daerah di kota ini.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga Tanah

Beberapa faktor utama yang mempengaruhi harga tanah di Malang meliputi lokasi, aksesibilitas, luas tanah, dan fasilitas di sekitar. Mari kita bahas setiap faktor secara lebih rinci.

1. Lokasi

Lokasi adalah salah satu faktor paling signifikan dalam menentukan harga tanah. Tanah yang terletak di pusat kota atau dekat dengan pusat kegiatan ekonomi, seperti pusat perbelanjaan, kantor, atau kawasan bisnis, biasanya memiliki harga yang lebih tinggi. 

  • Pusat Kota Malang: Lokasi di pusat kota Malang menawarkan kemudahan akses ke berbagai fasilitas, termasuk restoran, toko, dan layanan publik. Tanah di daerah ini sering kali menjadi pilihan utama bagi investor dan pengembang. Harga tanah di pusat kota bisa mencapai Rp2.000.000 hingga Rp4.000.000 per meter persegi tergantung pada titik lokasi spesifiknya.

  • Daerah Pinggiran Kota: Tanah yang berada di pinggiran kota, meskipun tidak memiliki akses langsung ke fasilitas utama, sering kali menawarkan suasana yang lebih tenang dan lingkungan yang lebih luas. Harga tanah di daerah pinggiran cenderung lebih rendah, biasanya berkisar antara Rp1.000.000 hingga Rp2.500.000 per meter persegi.

2. Aksesibilitas

Aksesibilitas mengacu pada kemudahan transportasi dan konektivitas suatu lokasi. Lokasi yang mudah diakses melalui jalan utama, transportasi umum, dan infrastruktur lainnya biasanya memiliki nilai yang lebih tinggi.

  • Akses Jalan Utama: Tanah yang terletak di dekat jalan utama atau jalan raya biasanya memiliki harga yang lebih tinggi karena akses yang mudah dan kenyamanan yang ditawarkan. Jalan-jalan utama mempermudah perjalanan ke berbagai bagian kota dan daerah sekitarnya.

  • Transportasi Umum: Kehadiran transportasi umum, seperti bus atau stasiun kereta, juga mempengaruhi harga tanah. Lokasi yang dekat dengan stasiun kereta atau halte bus akan lebih diminati dan harganya lebih tinggi dibandingkan lokasi yang jauh dari fasilitas transportasi.

  • Kondisi Jalan: Kualitas jalan menuju tanah juga mempengaruhi harga. Jalan yang sudah diperbaiki dan terawat dengan baik akan meningkatkan nilai tanah, sementara jalan yang rusak atau kurang diperhatikan dapat menurunkan harga tanah.

Baca Juga : Cara Membuat Surat Wasiat Rumah Berdasarkan Jenisnya

3. Luas Tanah

Luas tanah atau ukuran tanah juga berperan penting dalam menentukan harga. Biasanya, harga tanah per meter persegi dapat bervariasi tergantung pada ukuran total tanah.

  • Tanah Besar: Tanah dengan ukuran yang lebih besar sering kali memiliki harga per meter persegi yang lebih rendah dibandingkan dengan tanah yang lebih kecil. Namun, total harga untuk tanah yang lebih besar akan lebih tinggi secara keseluruhan. Tanah besar cocok untuk pembangunan proyek besar, perumahan, atau kompleks komersial.

  • Tanah Kecil: Tanah dengan ukuran kecil biasanya memiliki harga per meter persegi yang lebih tinggi. Ini karena tanah kecil sering kali lebih cocok untuk penggunaan perumahan pribadi dan berada di lokasi strategis. Harga total tanah kecil juga akan lebih rendah dibandingkan tanah besar.

4. Fasilitas di Sekitar

Fasilitas di sekitar tanah sangat mempengaruhi harga tanah. Fasilitas seperti sekolah, rumah sakit, pusat perbelanjaan, dan area rekreasi meningkatkan nilai tanah karena memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi penghuninya.

  • Sekolah dan Rumah Sakit: Kedekatan dengan sekolah dan rumah sakit adalah faktor penting bagi banyak pembeli tanah. Keluarga dengan anak-anak sering mencari lokasi yang dekat dengan sekolah, sedangkan fasilitas kesehatan yang dekat memberikan rasa aman bagi semua penghuni.

  • Pusat Perbelanjaan: Tanah yang dekat dengan pusat perbelanjaan, restoran, dan hiburan cenderung memiliki harga lebih tinggi karena kemudahan akses ke kebutuhan sehari-hari dan hiburan.

  • Area Rekreasi: Tanah yang berada dekat dengan taman, lapangan olahraga, atau area rekreasi lainnya juga memiliki harga yang lebih tinggi. Fasilitas rekreasi meningkatkan kualitas hidup dan daya tarik suatu lokasi.

Panduan Lengkap Harga Tanah Malang : Faktor, Lokasi, dan Perkiraan Biaya 63

Harga Tanah di Berbagai Daerah Malang

Harga Tanah di Berbagai Daerah Malang

Berikut adalah gambaran umum harga tanah di beberapa daerah di Malang berdasarkan lokasi dan faktor-faktor lainnya:

1. Malang Kota

Di pusat kota Malang, harga tanah bervariasi tergantung pada lokasi dan fasilitas di sekitar. Secara umum, harga tanah di pusat kota berkisar antara Rp2.000.000 hingga Rp4.000.000 per meter persegi.

  • Area Sekitar Alun-Alun Malang: Lokasi ini adalah salah satu yang paling strategis dengan akses mudah ke berbagai fasilitas. Harga tanah di area ini dapat mencapai Rp4.000.000 per meter persegi atau lebih, tergantung pada ukuran dan lokasi spesifik.

  • Jalan Ijen: Jalan ini dikenal sebagai kawasan bisnis dan komersial utama. Harga tanah di sepanjang jalan ini juga cukup tinggi, berkisar antara Rp2.500.000 hingga Rp3.500.000 per meter persegi.

2. Malang Selatan

Malang Selatan, termasuk daerah seperti Batu, menawarkan harga tanah yang relatif lebih terjangkau dibandingkan dengan pusat kota. Harga tanah di daerah ini biasanya berkisar antara Rp1.500.000 hingga Rp3.000.000 per meter persegi.

  • Kawasan Batu: Batu terkenal dengan wisata alamnya seperti taman rekreasi dan air terjun. Harga tanah di Batu berkisar antara Rp1.500.000 hingga Rp2.500.000 per meter persegi, tergantung pada kedekatannya dengan atraksi wisata.

  • Daerah Sekitar Pandanlandung: Ini adalah daerah yang lebih tenang dengan akses yang baik ke fasilitas dasar. Harga tanah di sini biasanya berkisar antara Rp1.500.000 hingga Rp2.000.000 per meter persegi.

Baca Juga : Cara Gadai Surat Rumah di Pegadaian Termudah dan Tercepat

3. Malang Utara

Malang Utara, termasuk daerah seperti Lawang dan Singosari, menawarkan harga tanah yang lebih terjangkau. Harga tanah di daerah ini biasanya berkisar antara Rp1.000.000 hingga Rp2.500.000 per meter persegi.

  • Lawang: Kawasan ini dikenal dengan suasana yang lebih tenang dan harga tanah yang lebih rendah. Harga tanah di Lawang berkisar antara Rp1.000.000 hingga Rp1.800.000 per meter persegi.

  • Singosari: Daerah ini memiliki harga tanah yang sedikit lebih tinggi dibandingkan Lawang, biasanya berkisar antara Rp1.500.000 hingga Rp2.500.000 per meter persegi. Singosari menawarkan akses yang baik ke pusat kota Malang dan fasilitas lainnya.

4. Malang Timur

Malang Timur, termasuk daerah seperti Klojen dan sekitarnya, juga menawarkan harga tanah yang bervariasi. Harga tanah di daerah ini biasanya berkisar antara Rp1.500.000 hingga Rp3.000.000 per meter persegi.

  • Klojen: Area ini merupakan salah satu kawasan yang cukup strategis dengan akses yang baik ke pusat kota. Harga tanah di Klojen berkisar antara Rp2.000.000 hingga Rp3.000.000 per meter persegi.

  • Daerah Sekitar Pasar Tradisional: Tanah di sekitar pasar tradisional cenderung memiliki harga yang lebih terjangkau, biasanya berkisar antara Rp1.500.000 hingga Rp2.000.000 per meter persegi.

Harga tanah di Malang dipengaruhi oleh berbagai faktor termasuk lokasi, aksesibilitas, luas tanah, dan fasilitas di sekitar. Meskipun harga tanah di pusat kota Malang cenderung lebih tinggi, banyak opsi yang lebih terjangkau di daerah pinggiran atau yang kurang berkembang. Memahami faktor-faktor ini dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik ketika membeli tanah di Malang.

Ayo, jangan lewatkan untuk membaca artikel menarik lainnya dari Brighton di Brighton News! Temukan lebih banyak tips, trik, dan ide kreatif untuk mewujudkan ruang tamu impian Anda.

 

Topik

ListTagArticleByNews