DP KPR Rumah: Lebih Baik Besar atau Kecil?

Salah satu hal yang terbesit di pikiran kamu pada saat kamu ingin membeli rumah mungkin adalah berapa biaya minimum DP KPR rumah. Mungkin kamu juga bertanya-tanya berapa banyak uang yang harus kamu tabung untuk DP KPR Rumah, atau apakah mungkin membeli rumah tanpa Down Payment. 

Syarat Minimum DP KPR Rumah

Beda bank biasanya beda juga dalam menentukan syarat minimum DP KPR Rumah. Namun, pada umumnya syarat DP KPR rumah berkisar antara 10 sampai 20 % dari KPR yang kamu akan ajukan. 

Cara Kerja DP KPR Rumah

Jumlah uang yang kamu tentukan untuk membayar Down Payment KPR Rumah dapat menentukan beberapa aspek pada proses pembayaran KPR berikut ini:

Suku Bunga

Besaran uang Down Payment memiliki pengaruh langsung terhadap suku bunga KPR. Semakin besar uang muka yang kamu tawarkan kepada pihak bank, semakin kecil pula suku bunga cicilan kamu, mungkin saja, tergantung dari ketentuan yang ditetapkan oleh setiap bank itu sendiri.

Cicilan

Cicilan perbulan kamu juga dapat dipengaruhi oleh besarnya DP KPR rumah kamu. Misalnya, kamu membeli rumah dengan harga Rp 1 M. Dengan kamu membayar DP 35%, maka sisa 65% yang kamu angsur dengan tenor 10 tahun tentunya cicilan-nya akan lebih ringan dibanding kamu hanya membayar DP 5 %.

Bagaimana Cara Menentukan DP Rumah yang Tepat

Baik DP besar maupun kecil tentunya memiliki keuntungan sendiri berikut ini adalah keuntungan yang akan kamu dapat pada saat kamu menentukan untuk membeli rumah dengan cara KPR.

Keuntungan DP KPR Rumah Lebih Besar

Cicilan Lebih Rendah

Pihak bank biasanya senang melihat jumlah uang DP KPR rumah yang lebih besar.  hal tersebut dapat mengurangi resiko. Semakin DP mu besar, maka semakin kecil cicilan yang harus kamu angsur tiap bulan baik peminjam maupun principal dan suku bunga.

Menghindari Asuransi KPR

Jenis KPR rumah tertentu mungkin mewajibkan kamu membayar asuransi KPR. Pada KPR konvensional, pada umumnya perlu 20% uang dimuka untuk menghindari asuransi KPR pribadi.

Rasio Hutang Lebih Rendah

Rasio hutang lebih rendah itu berarti kamu memiliki kesempatan untuk meminjam lagi di masa yang akan datang. Rasio hutang mewakili seberapa besar pendapatan perbulan kamu terhadap hutang yang kamu bayar. Tingginya rasio hutang dapat mencegah kamu untuk mendapatkan pinjaman atau kredit kembali. Kebanyakan pihak bank akan melihat rasio hutang setidaknya 45% kebawah.

Keuntungan DP KPR Rumah Lebih Kecil

Membeli Rumah Lebih Cepat

DP KPR rumah 20% mungkin memerlukan waktu bertahun tahun untuk menabungnya, tergantung dari pendapatan kamu. Sedangkan dengan DP kecil, kamu bisa memiliki rumah idaman-mu lebih cepat.

Uang bisa digunakan untuk renovasi

Menguras tabungan kamu untuk DP mungkin tidak akan membantu untuk jangka panjang. Sebagai pemilik rumah baru, mungkin kamu juga memerlukan uang untuk renovasi dan perbaikan rumah. Menyisihkan uang untuk keperluan ini bisa jadi lebih baik.

Biaya Rata-rata DP Minimum KPR Rumah

Mungkin kamu pernah mendengar bahwa kamu memerlukan uang  muka 20 % untuk membeli rumah. Sayangnya, DP 20 % bukan lagi menjadi standar industri. 

Beberapa tahun terakhir, industri telah berubah membuat pemilikan rumah lebih mudah dijangkau. Saat ini kamu bisa mendapatkan KPR dengan DP 5% bahkan 0 % untuk rumah subsidi yang diselenggarakan oleh pemerintah.

Kenapa Pihak Bank Memerlukan Uang Muka 

Pada saat pihak bank memberikan kamu KPR, itu artinya mereka mengambil resiko kepada kamu. Jika tiba-tiba kamu berhenti membayar, bisa saja pihak bank tidak dapat membuat uang yang dipinjam oleh kamu kembali. Oleh sebab itu, kebanyakan bank menerapkan uang muka untuk menghindari kejadian yang diinginkan terjadi pada saat KPR kamu berlangsung.