Menu

KPR
FAQ
 
 
 

Mengetahui Perbedaan Bisnis Kontrakan Vs Bisnis Kos Kosan

 

Mengetahui Perbedaan Bisnis Kontrakan Vs Bisnis Kos Kosan- Banyak yang bingung saat diminta memilih rumah kontrakan atau investasi rumah kost. Apalagi jika Anda masih tergolong investor pemula. Namun jika mengetahui plus dan minusnya, sepertinya akan mudah untuk memilihnya. 

Meski harus diakui juga bahwa kedua jenis investasi properti tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Apalagi dengan semakin banyaknya investor pemula yang merasa lebih aman dalam memilih investasi properti. 

Perlu juga diakui bahwa risiko investasi properti bisa dikatakan sangat minim. Di sisi lain, meski memiliki risiko minimal, namun hasilnya cukup menggiurkan. Namun permasalahannya kemudian banyak yang masih bingung dalam memilih jenis properti untuk investasi, seperti rumah kost atau rumah kontrakan.

 Nah, bagi Anda yang kebetulan berada di situasi yang sama dengan mereka, maka Anda bisa melihat perbandingan keduanya pada ulasan ini. Dengan demikian, akan lebih mudah bagi Anda untuk memutuskan antara memulai Bisnis Kontrakan Vs Bisnis Kos Kosan.

Keuntungan Bisnis Rumah Kost

Nama usaha tersebut tentunya memiliki kelebihan yang bisa didapatkan, diantaranya membuka usaha perkontrakan rumah kost.

Memiliki penggemar yang tinggi

Mahasiswa perantauan, salah satu peminat kos-kosan, yang tinggal jauh dari kampung halaman lebih memilih menyewa kamar ketimbang rumah kontrakan. Dalam perhitungan, biaya yang dikeluarkan jauh lebih kecil.

Modal cepat kembali

Satu hal yang diinginkan banyak pengusaha adalah memiliki pengembalian investasi yang cepat dengan keuntungan besar. Jenis usaha rumah kost ini termasuk dalam kategori ini.

Pendapatan bulanan

Yang namanya kost pasti dibayar setiap bulan. Untuk kos-kosan kecil, idealnya adalah usaha sampingan yang bisa memberikan penghasilan tambahan (passive income). Katakanlah Anda memiliki 8 kamar untuk dikontrakan dengan biaya Rp 500.000/bulan. Dalam sebulan, minimal mendapat penghasilan Rp 4.000.000.

Mudah Perawatannya

Perawatan rumah kost seperti rumah pada umumnya. Namun, dengan bertambahnya penghuni, tanggung jawab untuk menjaga kebersihan khususnya dapat dibagi dengan penyewa. Dengan begitu, tugas pemilik menjadi lebih ringan.

Tidak pernah kalah

Properti (tanah dan bangunan) merupakan salah satu jenis investasi yang nilainya dipastikan akan terus meroket setiap tahunnya. Jadi, keuntungan dari bisnis kontrakan kost sudah tidak perlu diragukan lagi. Bisnis yang satu ini bisa diwariskan kepada anak cucu.

Mengetahui Perbedaan Bisnis Kontrakan Vs Bisnis Kos Kosan 63

Buka peluang bisnis lainnya

Nilai plus dari bisnis rumah kost adalah dapat memberikan peluang bisnis lain seperti bisnis laundry dan sejenisnya. Pendapatan bisa terus meningkat dengan mengembangkan bisnis kost.

Kekurangan bisnis kost

Selain kelebihan, bisnis kost juga memiliki kekurangan yang tidak bisa dianggap remeh. Jika tidak tepat dapat menimbulkan kerugian.

Risiko Tunggakan Kontrakan

Tunggakan penyewa sudah menjadi masalah klasik yang umum terjadi. Bahkan, hampir semua bisnis perkontrakan properti pernah mengalami hal ini. Apabila pengelolaan rumah kos tidak baik maka dapat menimbulkan kerugian bagi pemiliknya, misalnya pembayaran listrik, air dan biaya-biaya lain yang harus dibayar.

Kesulitan Pengawasan

Pemilik rumah seringkali kesulitan memantau satu per satu penyewa kostnya. Terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan seperti kriminalitas dan terorisme terkadang luput dari pengawasan yang berakibat mencoreng nama baik pemiliknya. Selain itu, buat aturan dan batasan yang jelas mengenai apa yang bisa dan tidak boleh dilakukan oleh penyewa, termasuk larangan jam malam dan membawa tamu lawan jenis.

Keuntungan dari Bisnis Rumah Kontrakan

Rumah kontrakan memiliki tingkat permintaan yang tinggi jika berada di daerah berkembang. Misalnya, akses yang dekat dengan pusat perbelanjaan, mall dan lain sebagainya. Setiap tahun harga kontrakan rumah akan meningkat seiring dengan kenaikan nilai pasar rumah tersebut. 

Biasanya harga kontrakan per tahun sekitar 5% dari harga rumah. Misalnya harga rumah yang Anda miliki adalah Rp 600 juta, maka harga kontrakan yang ideal per tahun adalah sekitar Rp 30 juta. Jika kondisi ekonomi stabil, harga kontrakan rumah bisa naik 10 hingga 15% per tahun tergantung kondisi lingkungan. Jika rumah kosong jarang ditemukan di kawasan tersebut, kenaikan harga kontrakan bisa mencapai 15% per tahun.

Kerugian dari Bisnis Rumah Kontrakan

Pemilik rumah harus memilih penyewa yang terpercaya. Karena tidak jarang rumah yang dikontrakankan ternyata rusak dan tidak terawat ketika dikontrakankan kepada penyewa yang tidak bertanggung jawab. 

Pemilik harus menyiapkan dana untuk pemeliharaan rumah setelah dikontrakankan. Pasalnya, sebagian besar penyewa menganggap rumah yang mereka kontrakan bukan milik mereka, sehingga penyewa tidak bisa menjaga kondisi dan kualitas rumah.

Jika dibandingkan dengan kos-kosan, tingkat kapitalisasi rumah kontrakan lebih rendah. Tingkat kapitalisasi adalah pendapatan bersih yang dapat diterima dari suatu aset dan biayanya. Hal ini dikarenakan harga kontrakan rumah kontrakan sudah ditentukan sejak awal perjanjian dan tidak ada biaya tambahan lain dari pemilik rumah.

Tujuan dan Manfaat Bisnis Rumah Kontrakan

Jika tujuan seseorang memulai bisnis adalah untuk menghasilkan uang, maka sebenarnya ada banyak cara yang bisa ditempuh, salah satunya dengan membuka Bisnis Rumah Kontrakan sendiri. Tak heran jika banyak orang yang dulunya bekerja di tempat bergengsi dan ternama akhirnya meninggalkan pekerjaannya hanya untuk mencari keuntungan lebih.

Tujuan dari bisnis rumah kontrakan tidak lebih dan tidak lain adalah keuntungan karena setiap orang yang berbisnis berawal dari niat dan keinginan untuk mencari keuntungan, maka muncullah ide untuk menjalankan bisnis dari keinginan mereka. 

Walaupun tujuan utama mereka adalah mencari keuntungan, bukan berarti mereka tidak memiliki tujuan lain selain itu, masih banyak tujuan pengusaha yang ingin mereka capai dan tujuan mungkin berbeda satu sama lain.

Berbisnis juga mengajarkan kita untuk melatih pola pikir kita untuk produktif dan kreatif, karena semakin kita menginginkan sesuatu tentunya kita akan aktif untuk mendapatkan kepuasan yang kita inginkan. 

Jika Anda sudah berpengalaman dalam dunia bisnis, maka tidak heran jika Anda selalu memiliki keinginan untuk terus meningkatkan bisnis Anda. Dengan anda melakukan bisnis mungkin membuat kita merasa senang dan puas ketika menjalaninya. 

Apalagi jika kita memiliki banyak relasi yang membuat bisnis kita semakin maju. Jika kita pernah berbisnis dan sudah tahu apa hasilnya, tentu kita merasa bangga dan puas dengan hasil jerih payah kita.

Dengan membuka usaha sendiri, Anda dapat memiliki kebebasan penuh untuk menentukan masa depan Anda sendiri, karena di sisi lain Anda tidak terikat kontrak kerja dengan orang lain. Dengan membuka usaha sendiri Anda bisa mendapatkan keuntungan lebih dan bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup. 

Kedua, dengan mendirikan Bisnis Rumah Kontrakan, Anda dapat menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang lain, secara tidak langsung mengurangi jumlah pengangguran. Selanjutnya adalah untuk meningkatkan status sosial ekonomi Anda.

Pandangan orang terhadap Anda yang awalnya hanya seorang pekerja kini perlahan mulai berubah sekarang mereka melihat Anda sebagai pemimpin di sebuah perusahaan meskipun itu perusahaan Anda sendiri, ini secara otomatis akan meningkatkan status sosial Anda di masyarakat .

Demikian penjelasan dari saya tentangmengetahui perbedaanBisnis Kontrakan Vs Bisnis Kos Kosan semoga bermanfaat, terimakasih.

 

Topik

ListTagArticleByNews