Menu

KPR
FAQ
 
 
 

Tips Presentasi Yang Efektif Untuk Semua Kebutuhanmu

 

Tips Presentasi Yang Efektif Untuk Semua Kebutuhanmu - Meski sering dihadapkan dengan presentasi di tempat kerja, beberapa orang sering merasa gugup dan takut presentasinya tidak akan berhasil membuat atasan, tim, atau klien perusahaannya terkesan. Kunci presentasi yang menarik dan efektif terletak pada persiapan yang matang dan teknik presentasi yang baik. Agar Anda lebih mahir dalam melakukan presentasi tersebut, perhatikan Tips Presentasiberikut ini.

Pentingnya Memiliki Keterampilan Komunikasi

Kemampuan berkomunikasi sangat penting dan banyak dicari oleh setiap perusahaan. Memiliki kemampuan ini dapat membantu Anda dalam karir Anda. Komunikasi yang efektif bukan hanya tentang berbicara dengan jelas dan memilih kata-kata yang tepat. Namun, mendengarkan dan memperhatikan orang lain dengan baik juga termasuk dalam komunikasi yang efektif. 

Mampu berkomunikasi secara efektif dengan rekan kerja, atasan, atau karyawan lain sangatlah penting, apapun bidang yang Anda geluti. Anda harus mengetahui cara efektif untuk menyampaikan dan menerima pesan, baik secara langsung, melalui telepon, email, dan lain-lain. Dengan kemampuan komunikasi, Anda akan lebih mudah melakukan aktivitas yang berhubungan dengan public speaking, seperti presentasi. Salah satu tips untuk presentasi yang baik adalah dengan melatih komunikasi yang efektif.

Tips Presentasi Yang Efektif Untuk Semua Kebutuhanmu 63

Tips Presentasi Yang Efektif Untuk Semua Kebutuhan Anda

Kunci presentasi yang menarik dan efektif terletak pada persiapan yang matang dan teknik presentasi yang baik. Agar Anda lebih mahir dalam melakukan presentasi tersebut, perhatikan tips presentasi berikut ini.

  1. Buat Pembukaan Yang Menarik

Salah satu cara untuk membuat presentasi yang menarik adalah dengan membuat opening yang dapat langsung menarik perhatian audiens. Pembukaan yang sukses menyentuh benak audiens akan berdampak positif pada respon keseluruhan presentasi. Ada berbagai cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat pembuka yang menarik. Misalnya, memulai presentasi dengan pemecah kebekuan yang melibatkan penonton sejak menit pertama.

Meski begitu, saat mendesain pembukaan presentasi Anda, Anda harus memperhatikan siapa audiens Anda. Dalam presentasi pekerjaan di depan atasan dan calon investor tentu tidak selalu tepat jika memulai presentasi dengan candaan yang berlebihan.

   2. Siapkan Slide Presentasi Yang Jelas Namun Menarik

Saat melakukan presentasi, audiens akan memperhatikan slide presentasi yang akan Anda sampaikan. Untuk itu perhatikan lebih dalam materi yang Anda buat dengan mempertimbangkan hal-hal seperti:

Tambahkan Visual

Tips presentasi selanjutnya adalah menambahkan visual pada slide presentasi agar lebih mengesankan audiens. Kebanyakan orang adalah pembelajar visual yang lebih mampu belajar dan mengingat melalui gambar daripada hanya membaca atau mendengarkan. 

Namun, Anda harus ingat bahwa gambar yang digunakan dalam presentasi tidak hanya tentang cantik atau menarik dipandang mata, tetapi juga harus berhubungan dengan poin-poin penting yang ingin Anda sampaikan dalam presentasi tersebut. Gunakan gambar yang dapat menjelaskan konsep inti presentasi Anda seperti dengan membuat infografis.

Kurangi Terlalu Banyak Penggunaan Poin-Poin

Mungkin Anda ingin menggunakan banyak poin-poin untuk meringkas presentasi. Tidak ada yang salah dengan menggunakan ini, tetapi hindari menggunakan terlalu banyak dalam slide presentasi Anda. Karena poin-poin yang terlalu banyak justru akan membuat audiens tidak fokus pada apa yang Anda bicarakan. Untuk mencegah penggunaan poin-poin terlalu banyak, gunakan alat bantu visual dalam slide presentasi Anda.

Hindari Menggunakan Terlalu Banyak Transisi

Jika Anda terbiasa menggunakan animasi atau transisi pada slide presentasi, maka pertimbangkan kembali transisi yang Anda gunakan. Audiens mungkin bosan dan bahkan kesal ketika mereka harus meminta Anda menahan slide atau kembali ke slide sebelumnya.

  3. Kemas Penutup Dengan Benar

Bagian penutup presentasi juga sangat penting dalam meningkatkan pengalaman dan ingatan seseorang selama berlangsungnya presentasi. Karena itulah jangan lupa untuk mengakhiri presentasi dengan ringkasan atau kesimpulan yang bisa menjadi catatan kuat bagi audiens.

  4. Siapkan Struktur Penyampaian Yang Tepat

Saat mempersiapkan presentasi, pertimbangkan teknik presentasi yang ingin Anda lakukan. Salah satunya dengan membuat poin-poin yang menurut Anda paling penting dalam keseluruhan presentasi. Pasalnya, dalam presentasi yang relatif kompleks, audiens hanya akan fokus pada beberapa ide kunci. Setelah mengetahui poin-poin penting yang ingin Anda sampaikan, barulah Anda memikirkan struktur penyampaian yang tepat.

Pertimbangkan hal-hal seperti siapa audiens Anda dan pertanyaan apa yang mungkin Anda hadapi. Identifikasi siapa audiensnya sehingga Anda dapat mengetahui gaya berbicara dan teknik penyampaian yang tepat. Kemudian pikirkan tentang kemungkinan pertanyaan yang Anda hadapi. Jika perlu, atur kembali materi presentasi sehingga menurut Anda dapat memudahkan penjelasan mengenai kemungkinan pertanyaan yang akan Anda hadapi.

 

  5. Melakukan Story Telling

Tahukah Anda bahwa penyampaian presentasi dengan cara mendongeng atau menceritakan sesuatu lebih disukai oleh audiens daripada presentasi biasa. Pasalnya, melalui story telling, penonton memperhatikan dan mampu mengingat banyak hal. Kemungkinan mereka akan terlibat dalam cerita yang Anda bangun. Jangan terlalu lama, model story telling ini bisa kamu gunakan di awal presentasi untuk menarik perhatian audiens.

Mulailah dengan menceritakan karakter, berdasarkan data yang Anda miliki. Namun pastikan juga Anda dapat membedakan antara story telling, data yang harus diubah dan data yang tidak diubah agar story telling sesuai dengan data yang ada di presentasi Anda.

   6. Libatkan Audiens  

Tips presentasi selanjutnya adalah jangan ragu untuk menyampaikan presentasi di depan audiens. Daripada hanya menatap layar presentasi, cobalah untuk melibatkan audiens dalam presentasi. Salah satu caranya adalah dengan mengajukan pertanyaan kepada audiens yang dapat menumbuhkan minat terhadap topik diskusi presentasi.

  7. Perhatikan Suara Dan Bahasa Tubuh

Meski saat presentasi Anda akan mengandalkan banyak alat bantu visual untuk menarik perhatian audiens, bukan berarti Anda melupakan pentingnya berbicara efektif dan bahasa tubuh yang tepat, ya. Pastikan untuk menjaga kecepatan saat berbicara dan menggunakan nada suara yang berbeda untuk menekankan poin penting dan menarik perhatian audiens.

Perhatikan juga bagaimana bahasa tubuh Anda saat presentasi, karena bahasa tubuh akan sangat mempengaruhi bagaimana pesan Anda tersampaikan. Hindari menyilangkan tangan di dada, memasukkan tangan ke saku belakang, atau mondar-mandir di sekitar panggung. Buat gerakan yang lebih terbuka, percaya diri, dan alami selama presentasi Anda.

  8. Jadilah Diri Sendiri

Saat berpresentasi, cobalah untuk tetap jujur ​​pada diri sendiri. Terlalu fokus mencoba memberi kesan bahwa Anda bukan yang sebenarnya, justru bisa mengacaukan presentasi Anda. Jangan terjebak dalam ketakutan membuat kesalahan saat presentasi. Ketakutan tersebut justru bisa membuat Anda merasa lebih gugup saat presentasi. Lagi pula, jika terjadi kesalahan, yang Anda butuhkan hanyalah menanganinya dengan tepat dan tenang. Akui kesalahan Anda dan lanjutkan presentasi Anda seperti biasa.

  9. Latihan Presentasi

Tidak semua orang memiliki bakat alami untuk berbicara di depan umum. Hal ini cukup normal, mengingat jarang sekali seseorang berbicara di depan banyak orang dan memberikan presentasi yang sempurna tanpa persiapan dan penelitian sebelumnya.

Sama seperti keterampilan lainnya, berbicara di depan umum yang baik membutuhkan latihan. Tips presentasi ini bisa dilakukan dengan berlatih di depan cermin atau mencatat saat memberikan presentasi. Semakin banyak Anda berlatih, semakin dijamin presentasi Anda akan terlihat sempurna.

 10. Energik

Anda mungkin tidak menyadarinya, namun sebenarnya audiens dapat merasakan energi Anda selama presentasi. Jika Anda berbicara dengan nada datar dan tidak antusias, audiens akan kehilangan minat. Ketika Anda berbicara dengan audiens Anda, Anda harus bisa mendapatkan perhatian mereka. Salah satunya adalah menjadi energik. Anda harus menguasai materi atau topik presentasi dengan baik, Anda juga bisa melakukannya sambil sesekali bergerak atau menggunakan gerakan tangan.

Demikian ulasan artikel yang kami buat tentang Tips Presentasi yang efektif untuk semua kebutuhanmu, semoga bermanfaat.

 

 

Topik

ListTagArticleByNews